Analisis Potensi Human Error Karyawan pada Industri Otomotif Berdasarkan Klasifikasi Human Error Identification

Penulis

  • Remba Yanuar Efranto Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya
  • Anita Galih Saputri

DOI:

https://doi.org/10.5614/j.ergo.2018.3.2.5

Abstrak

Peluang terjadinya human error dapat meningkat apabila perusahaan tidak memberikan respon yang tegas pada karyawan dalam bekerja. Keadaan ini dapat memberikan dampak negatif bagi perusahaan karena human error dapat memberikan potensi kecelakaan kerja. Dalam perusahaan penghasil alloy, potensi unsafe action dapat memberikan pengaruh terhadap kinerja perusahaan. Hal ini perlu mendapat perhatian lebih lanjut. Dalam penelitan ini potensi human error pada proses produksi dianalisis berdasarkan Taxonomy of Credible Errors. Hasil menunjukkan bahwa mode error masih banyak dijumpai pada setiap aktivitas kerja karyawan. Kategori mode error tersebut yaitu Operation Incomplete, Check omitted, Check Incomplete.

Referensi

Mangkunegara, Anwar. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Perusahaan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Winarsunu, Tulus. (2008). Psikologi Keselamatan Kerja. Yogyakarta: UMM Press

Reason, J. (1990). Human Error. Cambridge University Press.

Heinrich, H. W. & Petersen, D. & Roos, N. (2012). Industrial Accident Prevention. New York: McGraw-Hill.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta

Stanton, Neville et al. (2005). Handbook of Human Factors and Ergonomics Methods. London: CRC Press.

Unduhan

Diterbitkan

2019-01-13

Terbitan

Bagian

Articles

Cara Mengutip

Analisis Potensi Human Error Karyawan pada Industri Otomotif Berdasarkan Klasifikasi Human Error Identification. (2019). Jurnal Ergonomi Dan K3, 3(2), 30-26. https://doi.org/10.5614/j.ergo.2018.3.2.5